Perkembangan Sistem Operasi Windows – Cikal bakal dari segala sistem operasi komputer ialah DOS. DOS yang berbasis teks menciptakan beberapa program dasar dalam pengoperasian komputer, dengan sifat yang singletasking. DOS dalam sifatnya yakni teks sangat berbeda dengan sistem operasi yang pada umumnya yang sering digunakan, misalnya Windows, Linux, atau Mac.
DOS harus memasukkan atau mengetikkan beberapa perintah internal/eksternal secara benar agar program dapat dieksekusi. Sedangkan, Windows dan sejenisnya yang adalah keluarga sistem operasi berbasis grafis, penggunanya (user) hanya tinggal mengklik shortcut/ikon-ikon pada panel kontrol agar dapat dieksekusi programnya. premium303
DOS (Disk Operating System) ialah bahwa DOS merupakan cikal bakal dari segala Sistem Operasi dan modifikasi dari beberapa bahasa pemograman yang dijalankan secara tunggal.
Cara Penanggulangan Serangan DOS
Berikut ini adalah beberapa cara penganggulangan serangan dos, terdiri atas:
– Ping of death umumnya tidak terlalu berpengaruh pada sistem saat ini, akan tetapi ada baiknya selalu mengupdate patch guna menutupi celah-celah keamanan yang ada pada sistem operasi. http://111.221.46.189/
– Gunakanlah firewall yang dapat mengatasi masalah serangan ini, aturlah kebijakan firewall untuk tidak meneruskan paket data yang tidak diketahui dengan jelas asalnya. Cara lain ualah dengan memperbesar jumlah maksimum koneksi syn yang dapat berlangsung ke server.
– Kalau anda pemilik server yang dijadikan zombie, tersedia banyak aplikasi atau software untuk mendeteksi tools trinoo ini. Waspadai aktivitas yang janggal diserver anda dan lakukan pengecekan dengan secara berkala. Meskipun pada prokteknya sangat sulit untuk mendeteksi serangan ini, pengaturan dan kombinasi firewall dan ids mungkin bisa cukup membantu. Dan tentunya dengan kebijakan atau policy yang tepat. Lakukan blocking ip address dan port jika anda terkena serangan dan laporkan kepada pemilik server yang menjadi zombie.
– Bisa dilakukan dengan menolak paket data yang datang dari luar jaringan, dan mematikan semua service UDP yang masuk. Meskipun dengan cara ini dapat mematikan beberapa aplikasi yang menggunakan protok UDP. Akan tetapi cara ini cukup efektif untuk mengatasi serangan ini.
– Smurf bisa diatasi dengan mendisable broadcast addressing di router, kecuali bila kita benar- benar membutuhkannya. Cara yang lainnya ialah dengan melakukan filtering pada permintaan ICMO echo pada firewall. Cara lain yang dapat dilakukan ialah dengan membatasi trafik ICMP agar persentasenya kecil dari keseluruhan trafik yang terjadi pada jaringan.
3. Windows 3.0
Windows 3.0 dirilis pada tanggal 22 Mei 1990. Windows 3.0 mempunyai kemampuan dukungan kartu grafis SVGA atau XGA dan juga icon. Microsoft menyediakan SDK (Software Development Kit) hingga para developer piranti lunak bisa mengembangkan aplikasi supaya mampu berjalan di Windows 3.0 ini. Sistem tersebut mengenalkan Virtual Device Driver atau VXD yang bermanfaat untuk meminimalisasi ketergantungan tiap driver pada perangkat keras tertentu. Sistem ini kemudian berevolusi menjadi Windows 3.1 yang mengenalkan fitur Multimedia dan juga True Type Font. Sistem ini juga memudahkan End-User sebab adanya fitur Drag and Drop. Windows dengan versi 3.0 ini berkembang menjadi Windows 3.11 yang mendukung aplikasi NetWorking.
4. Windows 95
Windows 95 yang mempunyai nama kode Chicago dalam masa pengembangan dirilis pada tanggal 24 Agustus 1995. Windows 95 telah terintegrasi dengan 32-bit TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) dan sudah mendukung jaringan Internet, dial-up networking, dan dukungan Plug and Play, dimana kita dapat menginstall Device dengan hanya mencolok kabel hardwarenya. Versi 32 bit dari Windows 95 terdapat sebuah peningkatan kapabilitas multimedia, dan fitur yang lebih kaya untuk mobile computing, dan juga Networking yang telah diintegrasikan.
5. Windows 98
Pada tanggal 25 Juni 1998, Microsoft lalu merilis sebuah sistem operasi Windows baru, yang dikenal sebagai Windows 98. Windows 98 dianggap sebagai revisi minor terhadap Windows 95, akan tetapi secara umum dilihat jauh lebih stabil dan bisa diandalkan dibandingkan dengan pendahulunya, Windows 95. Windows 98 juga mencakup banyak driver perangkat keras baru dan juga dukungan dengan sistem berkas FAT32 yang lebih baik yang mengizinkan partisi untuk memiliki kapasitas lebih besar dari 2 gigabyte, sebuah batasan yang terdapat dalam Windows 95.
Dukungan USB pada dalam Windows 98 pun juga jauh lebih baik dibandingkan dengan pendahulunya. Dengan kehadiran Windows 98 mengundang banyak kontriversi pada saat Microsoft memasukkan penjelajah web Microsoft Internet Explorer pada dalam sistem operasi dan tak bisa dicabut, sehingga menjadikan Windows Explorer dan GUI Windows mampu menampilkan direktori seolah-olah halaman web.
6. Windows 2000
Windows 2000 termasuk dalam keluarga Windows NT. Dirilis pada tanggal 17 February 2000, Windows 2000 ini khusus dibuat untuk kalangan bisnis. Terdapat versi Professional, Server, Advanced Server dan Datacenter Server. Untuk pengguna rumahan, Windows merilis Windows ME pada beberapa bulan kemudian. Fitur-fitur baru yang diadopsi dari Windows 98 juga ditanamkan pada dalamnya, seperti Device Manager yang sudah ditingkatkan (dengan menggunakan Microsoft Management Console), Windows Media Player, dan DirectX 6.1 (yang memungkinkan suatu sistem operasi berbasis kernel Windows NT untuk menjalankan game).
7. Windows ME (Millennium Edition)
Sesuai dengan namanya, Windows ME ini dirilis pada tanggal 14 September tahun 2000 yang sering disebut sebagai tahun milenium. Dibandingkan dengan Windows 98, Windows ME mempunyai boot time yang jauh lebih cepat. Di Windows inilah pertama kali ada fitur System Restore yang berguna untuk merestore PC ke titik tertentu jika mengalami permasalahan. Namun demikian, banyak yang menganggap bahwa Windows ME ini ialah produk gagal yang mempunyai banyak masalah. Keberadaan Windows ME ini juga segera digantikan oleh Windows NT Family lainnya ( XP, Vista, 7, dan Windows 8).
8. Windows XP
Pada tahun 2001, Microsoft lalu memperkenalkan Windows XP (yang mempunyai nama kode “Whistler” selama pengembangan. Akhirnya, sesudah merilis beberapa versi Windows berbasis Windows 9x dan NT, Microsoft berhasil untuk menyatukan kedua jajaran produk tersebut. Windows XP memakai kernel Windows NT 5.1, sehingga menjadikan kernel Windows NT yang terkenal dengan kestabilannya memasuki pasar konsumen rumahan, untuk menggantikan produk Windows 9x yang berbasis 16/32-bit yang sudah menua. Windows XP adalah versi sistem operasi Windows yang paling lama (paling tidak hingga pada saat ini), karena memang berkisar dari tahun 2001 sampai tahun 2007, pada saat Windows Vista dirilis ke konsumen. Jajaran sistem operasi Windows XP pada akhirnya diteruskan oleh Windows Vista pada tanggal 30 Januari 2007.
9. Windows Vista
Pada 30 November 2006, Microsoft kemudian meluncurkan versi terbaru Windows bagi pengguna rumahan dan kalangan bisnis pada tanggal 30 Januari 2007 dengan nama Windows Vista. Fitur-fitur pada Windows Vista juga perubahannya bisa dikatakan radikal, terutama pada bagian user-interface. Kemampuan dari sekuritas juga ditambahkan oleh Microsoft, hingga Microsoft megklaim versi terbarunya ini lebih stabil, aman, dan juga memanjakan pengguna computer ( meskipun menurut banyak orang hal-hal tersebut sudah ada pada Windows XP).
10. Windows 7
Rilis selanjutnya sesudah Windows Vista ialah Windows 7, yang pada sebelumnya dikenal dengan sebutan Blackcomb dan Vienna. Pada saat pertama kali dirilis, Windows 7 ini mempunyai kernel NT versi 6.1 build 7600, yakni perbaikan dari Windows Vista dimana pada saat rilis pertama mempunyai kernel NT 6.0 build 6000. Windows 7 yang dirilis pada tanggal 22 Oktober 2009 ini mempunyai keamanan dan juga fitur yang baru, diantaranya adalah: Jump List, Taskbar yang membuka program dengan tampilan kecil, Windows Media Player 12, Internet Explorer 8, dan lain-lain. Beberapa fitur yang unik ialah Sidebar yang berganti nama menjadi Gadget dan juga bebas ditaruh kemana-mana pada desktop (tidak seperti Sidebar yang hanya dapat diletakkan di tempat tertentu). Fitur tersebut membuat Windows 7 menjadi menarik.
11. Windows 8
Windows 8 ialah versi selanjutnya dari Microsoft Windows, serangkaian sistem operasi yang diproduksi oleh Microsoft untuk dipakai pada komputer pribadi, termasuk komputer rumah dan bisnis, laptop, netbook, tablet PC, server, dan juga PC pusat media. Salah satu metode untuk mencapai hal tersebut ialah dengan cara mengurangi beban pemakaian RAM di dalam Operating System. Penghematan penggunaan RAM pada Windows 8 dipastikan bisa secara signifikan memperpanjang penggunaan PC yang memakai baterai (laptop ataupun tablet PC) karena RAM ialah salah satu komponen di komputer yang paling banyak memakai arus listrik.
12. Windows 10
Windows sengaja tak mengeluarkan versi windows 9 sebab para users akan menganggap windows 9 yang digunakan ialah windows 95 atau windows 98 sebab berawalan 9, kalau itu terus dipakai akan berbahaya. Maka dengan itu Windows langsung memproduksi windows 10 untuk menggantikan windows 9 yang tak boleh diproduksi. Windows ini ialah versi terbaru dari semua software windows dengan segala kecanggihannya dapat membuat satu dari sekian software Operating System ini banyak digandrungi oleh masyarakat, simpel, menarik, dan juga canggih.
Dengan sistem operasi Windows maka semua pekerjaan jauh lebih mudah untuk dijalankan, OS pada komputer atau laptop juga sangat mendukung perkembangan bisnis dan juga perekonomian pada saat ini. Hampir semua perusahaan memakai sistem operasi Windows untuk memudahkan pengolahan data.